ADVERTISEMENT
Pandemic covid-19 yang telah terjadi kurang lebih selama 2,5 tahun ke belakang telah memberikan dampak yang luar biasa kepada perubahan pola hidup masyarakat khususnya dalam bidang kesehatan. Komisaris Utama PT. Welspro Inspirasi Utama, Dr.dr. Edi Mustamsir Sp.OT(K) mengatakan, olahraga sebagai upaya dalam menjaga kesehatan kini sudah berkembang pesat menjadi trend dan lifestyle kekinian hingga kompetisi yang membutuhkan keseriusan.
Banyak mereka para penghobi olah raga, yang kini marak dikenal sebagaisport enthusiast, terus mengeksplor dirinya untuk meningkatkan performance olahraga mereka.
“Parameter Pace berlari, power, bike fitting sudah menjadi suatu term yang tidak asing bagi mereka para penghobi yang gila olahraga ini,” tegas Komisaris Utama PT. Welspro Inspirasi Utama, Dr.dr. Edi Mustamsir Sp.OT(K) di Jakarta, Sabtu (3/12/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, perkembangan ilmu dan teknologi pun mendorong dunia olahraga ke level yang berbeda, salah satunya di klinik sport yang banyak bergerak di bidang penanganan cidera maupun peningkatkan performa olahraga.
Data dan pengukuran dari assessment objektif yang menjadi kunci dalam memberikan pelayanan yang komprehensif bagi client menjadi parameter penting dalam assessment baik injury maupun performance olahraga. Tim medis yang sesuai dengan kebutuhan dapat memberikan program treatment dan exercise secara spesifik kepada client sesuai dengan hasil assessment yang ada.
“Untuk itu setidaknya terdapat tiga komponen penting yang menjadi kunci dari keberhasilan keberhasilan pelayanan olahraga ini yaitu service yang komprehensif, data pengukuran yang kuantitatif, serta didukung dengan penggunaan teknologi yang tepat,” katanya.
Ia menjelaskan, komprehensif adalah aspek penting dalam pelayanan. Tidak hanya dari item pelayanan apa saja yang dilakukan namun juga siapa yang melakukan. Sebuah pelayanan komprehensif tentunya membutuhkan sebuah tim yang kolaboratif. Dalam case pelayanan di klinik sport, tentunya injury dan peningkatan performance membutuhkan berbagai pihak.
Mulai dari penanganan cedera, kemudian terapi, dilanjutkan dengan mengembalikan performance client, hingga bagi mereka yang pada level athlete yang ingin kembali berolahraga merupakan sebuah rangkaian panjang yang membutuhkan kolaborasi dengan background keilmuan dan pengalaman yang tepat. Harapannya bagi mereka para penghobi berolahraga ini dapat kembali berolahraga dengan baik.
Menurutnya, aspek berikutnya adalah pengukuran yang kuantitatif. Sukses tidaknya sebuah program latihan ditentukan dari perbandingan dari sebelum dan sesudah mengikuti program. Kebanyakan saat ini, di klinik sport terapi dilakukan hanya berdasar dari assessment fisik di lapangan tanpa ada hitungan angka yang menjadi nilai acuan parameternya. Adapun pengukuran dilakukan tetapi di akhirnya hasil pengukuran tersebut tidak dijadikan dasar tolok ukur keberhasilan program. Hal ini tentunya menjadi challenge tersendiri.
Penggunaan teknologi yang canggih juga menjadi faktor penting. Teknologi di dunia medis dan sports sendiri sudah berkembang pesat. Mulai dari alat assessment, therapy, hingga melibatkan robotic dan artificial intelligence, teknologi memberikan kesempatan bagi dunia olahraga untuk berkembang ke level yang berbeda. Bagi mereka sport enthusiast, teknologi memudahkan mereka untuk mengukur pencapaian performance olahraga yang dilakukan.
Selain itu, teknologi juga memudahkan assessment dan therapy dalam dunia kesehatan. Sebagai contoh alat footscan analysis dan juga gait lab yang mengukur pola gerak dan berjalan seseorang sekaligus dengan analyisis resiko cederanya.
Sementara itu,Direktur Utama PT.Welspro Inspirasi Utama dr. Agus Chairul Anab, Sp. BS mengatakan, Welspro Sports Clinic and Peformance hadir dalam menjawab tiga tantangan tersebut. Sebagai klinik sports yang berlokasi di Jakarta Selatan, kami hadir dengan layanan yang beragam dan komprehensif. Mulai dari fitness checkup, injury rehabilitation program, medical fitness program, hingga konsultasi gizi dan pola makan.
“Welspro didukung oleh tim yang kolaboratif mulai dari dokter kedokteran Fisik da Rehabilitasi, dokter Kedokteran olahraga, dokter Gizi klnik, Fisioterapi, hingga ke depan bersaa professional coach. Dari sisi pelayanan welspro diduung sejumlah alat dengan teknologi canggih serta instrument pengukuran yang lengkap yang memungkinkan pelayanan yang kuantitatif dan didukung dengan teknologi yang canggih,” tegas Direktur Utama PT.Welspro Inspirasi Utama dr. Agus Chairul Anab, Sp. BS.
Mengawali langkah besar dalam menyediakan pelayanan komprehensif tersebut, pada tanggal 3 Desember 2022 Welspro melakukan Grand Opening. Agenda ini disertai pula dengan dengan sejumlah pemeriksaan sepertiposture and balance,body composition,bike fitting, konsultasi gizi dan genomic, serta konsultasi dengan tim dokter umum maupun spesialis. Dengan dilakukannya garnd opening ini, Welspro berharap dapat mendukung terciptanya masyarakat Indonesia yang sehat dan bermental juara.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
source