 |
| Ilustrasi pengecekan penggunaan Nanopestesida. Image Istimewa |
Kelebihan Nanopestisida
Nanopestisida memiliki beberapa kelebihan dibandingkan pestisida biasa yakni:
1. Lebih Hemat
 |
| Ilustrasi perawatan tanaman. Image on freepik |
Penggunaan Nanopestisida dalam mengoptimalkan tumbuh kembang sebuah tanaman tidak memerlukan volume atau jumlah yang banyak seperti pada pestesida biasa tanpa mengurangi efektivitasnya.
Hal ini karena didalam Nanopestisida terdapat nanopartikel yang membantu membawa pestisida dan dapat diserap oleh tanaman dengan mudah.
Dengan adanya nanopartikel didalam nanopestisida dapat membantu mengurangi jumlah pestisida yang digunakan. Proses menyebarkan pestisida yanga cepat ke seluruh bagian tanaman dan mengurangi kehilangan pestisida akibat terkena air hujan atau tertup angin.
2. Sifat-sifat Fisik Unik
Salah satu sifat fisik yang unik dari nanopartikel adalah kekebalan terhadap air. Kemampuan nanopartikel untuk tidak larut dalam air membuatnya sangat berguna dalam pembuatan pestisida nanokomposit.
Pestisida nanokomposit dapat tahan terhadap air, sehingga dapat tahan lama di tanaman dan lebih efektif dalam mengobati hama atau penyakit tanaman.
Selain itu, nanopartikel juga memiliki kemampuan untuk menembus sel. Hal ini membuat nanopartikel sangat berguna dalam pengobatan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh sel-sel patogen seperti virus atau bakteri.
Sifat-sifat fisik yang unik dari nanopartikel seperti kekebalan terhadap air dan kemampuan untuk menembus sel membuatnya sangat berguna dalam pembuatan pestisida nanokomposit yang lebih efektif dalam mengobati hama atau penyakit tanaman.
3. Lebih Efektif Menangani Hama Dan Penyakit Tanaman
 |
| Ilustrasi penggunaan Nanopestisida pada tanaman. Image on freepik |
Nanopartikel yang diresap oleh tanaman terdapat pestisida didalamnya. Dengan proses peresapan yang cepat kedalam inti dari tanaman maka penyebaran pestisida dapat bekerja dengan lebih efisien dalam menangani hama dan penyakit tanaman.
Pestisida biasa, sering terbuang ke lingkungan karena beberapa alasan seperti terkena air atau tiupan angin sehingga tanaman hanya sedikit saja mendapatkan pestisida. Ini dapat menyebabkan hama dan tanaman penyakit berkembang lebih leluasa.
4. Ramah Lingkungan Dan Aman Bagi Manusia
Dengan bantuan nanopartikel yang ada didalam nanopestisida dapat membantu mengurangi jumlah pestisida yang terbuang ke lingkungan.
Hal ini dikarenakan nanopartikel yang ada didalam nanopestisida dapat dengan mudah diserap oleh tanaman. Dengan begitu kerusakan lingkungan dapat berkurang.
Nanopestisida juga lebih aman bagi manusia karena nanopartikelnya dapat membantu mengurangi jumlah pestisida yang terbuang ke lingkungan dan mengurangi risiko kontak langsung manusia dengan pestisida.
source