Kekurangan Motor Matic
Sumber: ayosemarang.com |
Sepeda motor matic adalah salah satu sepeda motor yang banyak di minati masyarakat indonesia. Motor matic dinilai lebih simpel untuk di kendarai, karena hanya mengandalkan gas dan rem saja, sehingga cocok bagi pemula. Selain itu, bagasi yang luas pada motor matic memudahkan pengendara untuk beraktifitas.
Banyak kelebihan lainnya pada motor matic. Namun, sebelum untuk memilih membeli motor matic, ada baiknya mengetahui kekurangan – kekurangannya sebagai bahan pertimbangan sebelum membeli sepeda motor.
Berikut Kekurangan Motor Matic:
1. Boros BBM
Sumber: tribunnews.com |
Pengendara motor matic lebih sering menarik tuas gas dan perpindahan gear pada transmisi secara otomatis mengakibatkan konsumsi BBM motor matic cenderung lebih boros. Konsumsi BBM terasa borosnya ketika akslerasi dan melakukan perjalanan jauh. Apalagi tangki pada motor matic, pada umumnya ukurannya terbilang kecil.
2. Perawatan Mahal
Sumber: okezone.com |
Perawatan motor matic, cenderung lebih mahal. Salah satu perawatan rutinan pada motor matic adalah pengecekan pada bagian CVT. Pengecekan ini harus dilakukan, guna menjaga agar performa motor tetap optimal. Selain itu, masa pakai sparepart motor matic juga cenderung lebih pendek, seperti kampas rem dan ban.
Kampas rem pada motor matic lebih cepat habis, di karenakan engine brake terasa lebih halus, sehingga pengendara motor matic lebih sering menekan tuas rem. Alur ban juga pada motor matic lebih cepat habis, di karenakan diameter velg yang kecil sehingga putaran ban lebih banyak.
3. Akslerasi Lambat
Sumber: gridoto.com |
Perpindahan Gear pada motor matic, secara otomatis dengan adanya teknologi CVT. Teknologi ini memang memudahkan pengendara ketika berkendara. Namun, perpindahan gear secara otomatis, menyulitkan pengendara ketika akslerasi, apalagi ketika melewati jalanan terjal. Sehingga, pengendara harus menaris tuas gas lebih dalam ketika akslerasi.
4. Engine Brake Kurang
Sumber: cnnindonesia.com |
Perpindahan transmis atau gear pada motor matic secara otomatis. Perpindahan gear di bantu dengan teknologi CVT, memudahkan dan memberikan kenyamanan bagi pengendara. Namun, kekurangannya adalah engine brake pada motor matic terasa halus. Sehingga ketika melewati jalanan turunan, pengendara harus lebih konsentrasi dan berhati – hati.
5. Rawan Terjadi Rem Blong
Sumber: jpnn.com |
Engine brake pada motor matic tidak begitu terasa. Sehingga, Pengereman pada motor matic, sepenuhnya bergantung pada sistem pengereman. Maka dari itu, pengendara motor matic pada umumnya lebih sering menekan tuas rem dan kampas rem pada motor matic lebih sering aus.
Pengendara motor matic yang tidak mengetahui teknik pengereman yang baik, tentunya rem kapanpun bisa saja mengalami blong. Terutama ketika di turunan. Banyak kejadian kecelakaan yang di akibatkan rem blong pada motor matic, akibat brake fluid yang mendidih dan kampas rem yang aus.
source