MAJALENGKA – Wisata religi kerap menjadi salah satu pilihan masyarakat yang tak kalah menarik untuk dikunjungi. Destinasi wisata ini biasanya berhubungan dengan sejarah, tokoh hingga tempat ibadah.
Tidak hanya bisa jadi ajang healing, wisata religi juga punya banyak manfaat bagi mental dan spiritual seseorang. Di antaranya meningkatkan keimanan, menambah wawasan agama hingga menambah wawasan akan budaya dan sejarah suatu tempat. Scroll untuk info selengkapnya yuk!
Maka dari itu, tidak heran jika wisata religi masih terus dibangun dan dikembangkan hingga kini. Salah satunya Kertajati Umrah Park, sebuah kawasan religi terpadu yang akan dibangun di wilayah Kertajati Majalengka, Jawa Barat.
Tomi Tris, Direktur PT Fitra Amanah Wisata, menjelaskan, Kertajati Umrah Park akan dibangun berikut sarana dan prasarana penunjangnya di atas tanah milik Pemerintah Kabupaten Majalengka.
“Penyelesaian pembangunan proyek ini akan dilakukan dalam jangka waktu paling lama 24 bulan sejak keluarnya perizinan,” ujar Tomi saat penandatangan MoU dan Doa Bersama dengan Pemerintah Kota Majalengka-Cirebon-Subang, Kamis 14 Desember 2023.
“Bagi kami, kawasan wisata religi ini akan menjadi satu-satunya dan terbesar di wilayah Jawa Barat, khususnya di Majalengka. Proyek ini sangat prospektif sejalan dengan mulai beroperasinya Bandara Internasional Kertajati, khususnya untuk mengangkut jamaah haji dan umrah. Dan kami melihat hingga kini, belum ada pengembangan serupa dengan kawasan religi terpadu seperti ini di Majalengka,” sambungnya.
Menurut Tomi, pengembangan awal lahan seluas 4 hektare ini akan difungsikan menjadi pelatihan manasik haji dan dilengkapi sejumlah fasilitas di antaranya masjid, restoran, pusat kuliner atau pujasera, area bazar, gedung serba guna dan tempat wisata yang dikelola oleh Fitra Amanah Wisata.
“Konsep yang kami tawarkan di kawasan wisata religi tentunya bernuansa Islami sekaligus menjadi kawasan edukasi yang terpadu di Majalengka. Hal yang menjadi keunggulan lokasi Kertajati yaitu letaknya yang strategis, mudah dijangkau, dan berada dekat dengan sejumlah fasilitas pendukung,” ujar Tomi.
Lebih lanjut Tomi mengatakan, langkah-langkah strategi yang dilakukan untuk mempercepat pembangunan Kertajati Umrah Park Majalengka yaitu memperkenalkan proyek ini kesejumlah pihak terkait.
“Tentunya kami akan berupaya untuk mempromosikan kawasan wisata religi ini tidak hanya di wilayah Jawa Barat, tetapi ke seluruh wilayah di Indonesia. Besar harapan kami, proyek ini akan menjadi percontohan kawasan wisata religi di Indonesia,” tuturnya.
Menurut Tomi, nilai investasi yang digelontorkan untuk pengembangan proyek Kertajati Umrah Park Majalengka sebesar Rp50 miliar. Kata dia, kawasan wisata religi ini merupakan wilayah yang potensial untuk pengembangan bisnis.
Pada kesempatan yang sama, Dr. H. Karna Sobahi M.M.Pd selaku Bupati Majalengka mengatakan, agar pemanfaatan lahannya berhasil dan berdaya guna, mereka berupaya untuk bisa saling bersinergi positif dengan pihak swasta. Sehingga, pengembangan kawasan ini tidak hanya dapat mendongkrak sektor perekonomian dan penyerapan tenaga kerja tapi juga diharapkan pula dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, serta meningkatkan pendapatan asli daerah.
Menurut Karna kerja sama pembangunan kawasan religi Kertajati Umrah Park Majalengka ini juga diharapkan dapat meningkatkan kontribusi positif bagi Pemerintah Kabupaten Majalengka.
“Kami berharap, akan ada kerja sama pemanfaatan lahan lainnya yang kami tawarkan kepada pihak swasta untuk mendongkrak pariwisata dan perekonomian di wilayah Majalengka,” pungkas Karna.
Your browser does not support iframes.
KAMPANYE CAPRES-CAWAPRES 2024
source